Otomania.com - Mitsubishi Outlander PHEV menjadi salah satu bintang di Kementerian Perindustrian, Senin (26/2/2018), selain mobil listrik i-MIEV. Dua model itu menjadi kendaraan yang dihibahkan untuk Pemerintah Indonesia, demi mempercepat era kendaraan listrik.
Ketika masa itu benar-benar datang kelak, yang bikin penasaran adalah soal harga. Berapa banderol Mitsubishi Outlander PHEV jika dijual di Indonesia?
Harjanto, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, mengatakan bahwa banderol Mitsubishi Outlander PHEV di negara Jepang sekitar Rp 700 juta.
Dirinya pun memperkirakan jika masuk Tanah Air, mungkin bisa tembus Rp 1 miliar. Alasannya karena terkena biaya masuk dan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM).
“Kira-kira 30 persen lebih mahal,” ucap Harjanto dikutip dari GridOto.com.
(BACA JUGA: 10 Mobil Listrik Mitsubishi untuk Indonesia)
Lalu, bagaimana dengan i-MiEV yang merupakan mobil full listrik? Banderol lebih murah ketimbang Outlander PHEV, sekitar Rp 450 jutaan. “Yang kecil Rp 300 jutaan, jadi sekitar Rp 400 – Rp 500 juta kalau sudah kena PPnBM dan lain-lain, dia kan baterai,” lanjut Harjanto.
Bagaimana? Apakah "worth it" untuk dibeli? Anda yang akan memutuskannya kelak.