Otomania.com - Biasanya, pelumas dan filter-nya selalu berpasangan. Artinya, pada masa tertentu ketika mengganti pelumas, disarankan pula filternya diganti. Asal, jangan terlewat melupakan penggantian filter sampai jangka waktu yang lama.
Tak jarang, banyak pemilik kendaraan khususnya motor tak paham jika filter oli juga perlu penggantian. Nah, patokan untuk menggantinya adalah sebagai berikut.
Waktu penggantian filter oli dijelaskan oleh Kepala Mekanik Big Wing Astra Motor BSD, Kukuh Aristriawan, intervalnya umumnya untuk motor matik dan bebek yang gunakan jenis kawat, 2 tahun sekali baru ganti tak masalah.
"Filter oli di matik atau bebek biasanya berbentuk jeruji kawat, untuk penggantian bisa sampai 20.000 km atau 2 tahun sekali baru diganti," tutur Kukuh.
Namun berbeda cerita jika jenis filternya adalah kertas, interval penggantiannya tak bisa selama yang bertipe kawat. Sangat dianjurkan setiap 10.000 km. "Kalau tipe kertas disarankan penggantian filter oli tiap 10.000 km atau satu tahun sekali," lanjutnya.
(BACA JUGA: Solusi Baru Pasang Alarm Motor, Biaya Murah Tak Sampai Rp 10.000)
Penjelasan lain diberikan oleh Muhammad Sholihin, Mekanik Kawasaki Kawan Sakti, Bintaro yang juga memberikan jawaban senada, Waktu penggantian dianjurkan tiap 10.000 km. "Ya penggantian filter oli paling lama disarankan tiap setahun sekali, atau 10.000 km sekali," kata Sholihin.
Jangan gara-gara komponen sepele bisa merusak mesin motor. Pehatikan waktu penggantiannya.