Kredit Mobil Seken Lebih Mahal Dibanding Baru, Ini Sebabnya

Irsyaad Wijaya - Senin, 12 Februari 2018 | 11:24 WIB

Suasana pasar mobil bekas MGK Kemayoran (Irsyaad Wijaya - )

Otomania.com - Kredit menjadi salah satu cara untuk memiliki aset, termasuk mobil. Hal ini ditunjang dengan semakin menjamurnya lembaga pembiayaan yang memberikan promo menarik konsumen juga paket yang meringankan pembayaran.

Semakin banyak orang yang mau kredit karena alasan lain, bisa menabung sebagian dana untuk keperluan mendadak. Karena itu, sekarang menjamur showroom mobil bekas yang menawarkan paket kredit layaknya mobil baru.

Awal tahun ini saja, masyarakat yang membeli mobil bekas secara kredit jauh di atas yang beli versi baru. Tanpa sadar, sebenarnya memboyong kendaraan impian versi seken secara kredit itu lebih mahal dari pada yang keluar dari diler resminya dalam kondisi fresh.

Hal ini diperkuat dengan penjelasan Hafid Hadeli, Presiden Direktur Adira Finance, bahwa penyebab cicilan mobil bekas lebih mahal karena risiko yang dibebankan ke leasing lebih tinggi. Kondisi mobil seken dan legalitas kerap jadi acuan.

(BACA JUGA: Beli Motor Usia di Atas 5 Tahun Tak Boleh Kredit, Siasatnya Begini)

"Bunga mobil bekas lebih besar sekitar 4-5 persen bedanya dalam setahun dengan mobil baru," ujar Hafid.

Selain itu, tambah Hafid, setiap lembaga pembiayaan punya syarat dan batas usia mobil yang akan dibayari terlebih dulu. Rata-rata maksimal tak lebih dari 12 tahun.