Otomania.com - Menunjang mobilitas masyarakat yang semakin padat, pemerintah menambah bus pengantar ke bandara. Moda transportasi baru itu diberi nama Jabodetabek Airport Connexion (JA Connexion), juga sebagai langkah mengurangi macet akibat penumpukan mobil pribadi.
Bus tersebut rencananya akan mengantarkan masyarakat Bekasi ke Bandara Halim Perdanakusuma dan Soekarno Hatta, begitu sebaliknya.
Perjalanan awal dilakukan, Sabtu (10/02/2018), mengambil tempat di halte bus Kemang Pratama, Bekasi. Bus ini diharapkan menarik minat masyarakat beralih ke transportasi umum ketika bepergian, khususnya warga Bekasi.
“Bus ini salah satu upaya dalam mengurangi volume kendaraan dari Bekasi menuju bandara,” kata Bambang Prihartono, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek.
“Kami memberikan layanan ini agar warga Bekasi ke depannya tidak lagi menggunakan kendaraan pribadi dalam melakukan perjalanannya ke Bandara baik Halim Perdanakusuma ataupun Soekarno Hatta dan sebaliknya,” lanjutnya.
(BACA JUGA: Blue Bird Gandeng Traveloka untuk Transportasi Bandara)
Proyek ini dilakukan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) yang juga bekerjasama dengan Perum Damri sebagai operator bus JA Connexion ini.
Jadwal bus ini akan mengangkut warga di halte yang telah disediakan setiap satu jam sekali, berawal di Kemang Pratama, Bekasi ke Bandara Soekarno Hatta.
Jam pertama keluar pukul 04.00 WIB sampai kembali lagi pukul 20.00 WIB. Sedangkan awal dari bandara Soekarno Hatta sejak pukul 07.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Tarif angkutnya per orang Rp 65.000 dengan bus Royal Classs. Sementara yang menginginkan Executive Class, siapkan Rp 45.000. Kelas paling murah biayanya Rp 30.000.