Penting, Ini Cara Inreyen Motor Baru Biar Makin Mantap

Fedrick Wahyu - Sabtu, 10 Februari 2018 | 17:00 WIB

Foto ilustrasi motor baru (Fedrick Wahyu - )

Otomania.com - Munculnya produk-produk motor baru seperti tak pernah ada habisnya. Hal itu disebabkan persaingan pasar yang ketat dan permintaan konsumen yang selalu ada.

Biasanya konsumen yang habis membeli motor baru, akan melakukan inreyen. Tak jarang ada juga yang mengatakan inreyen itu tidak terlalu penting.

Padahal, inreyen sangat penting untuk motor baru guna penyesuaian komponen-komponen pada mesin.

Inreyen juga mampu memberikan dampak positif bagi kualitas dan umur pemakaian motor. Jadi inreyen tidak boleh dilakukan sembarangan.

(BACA JUGA: Minuman Bersoda Bisa Dipakai Bersihkan Kerak Mesin)

1. Usahakan tidak memaksa motor pada 500 km pertama, seperti menarik handle gas dengan penuh saat menyalakan motor atau sering melakukan pengereman secara mendadak.

2. Atur putaran mesin dengan stabil sesuai dengan anjuran buku pedoman pemakaian motor. Sebab, gesekan pada putaran mesin yang tinggi akan memperpendek usia pemakaian komponen motor.

3. Hindari berkendara ekstrem pada kondisi jalan basah atau licin. Ban yang baru membutuhkan adaptasi sehingga daya cengkram ban belum cukup optimal dan berisiko mengalami slip.

4. Jangan mengangkut beban yang berlebihan.

5. Jika motor sudah mencapai 1000 km pertama, segera ganti oli motor agar menghilangkan sisa-sisa gram saat proses perakitan.

(BACA JUGA: Begini Cara Merawat Cat Dof Pada Motor Biar Warna Tetap Awet)

Nah, itu tadi beberapa cara inreyen motor baru.

Biar pahamnya, tonton nih video dari akun instagram @gridoto berikut

 

A post shared by GridOto (@gridoto) on