Otomania.com - Jalur alternatif memang sangat cocok bagi pengendara yang ingin menghindari kemacetan atau sampai ke tujuan lebih cepat ketimbang jalur utama. Namun, jalur alternatif tidak selalu memberikan kemudahan, terkadang juga bisa membahayakan.
Contohnya jalur Cangar, jalur alternatif dari Mojokerto menuju Malang atau Batu, Jawa Timur. Jalur Cangar adalah jalur yang melewati daerah pegunungan yang memiliki pemandangan indah. Tapi ada juga yang mengatakan kalau jalur ini mistis.
Jalur ini berisi tikungan-tikungan tajam serta turunan dan tanjakan karena daerah pegunungan. Tak jarang ada cerita soal mobil atau motor mengalami rem blong, kampas kompling dan kendala teknis lainnya.
(BACA JUGA: Ketemu Pengendara Ugal-ugalan di Jalan, Begini Menyikapinya)
Jalur ini memang dapat memotong waktu perjalanan, cukup 1,5 jam untuk sampai tujuan. Namun di sana sudah banyak tim SAR yang bersiaga di sepanjang jalur Cangar. Rambu-rambu pun sudah terpasang di sepanjang jalur.
Meski begitu banyak pengendara yang tidak mematuhi peraturan-peraturan tersebut. Misal peringatan untuk menggunakan gigi satu.
(BACA JUGA: Jalanan Indonesia Tak Ramah buat Pengemudi, Terburuk ke-4 di Dunia)
Rest area pun juga sudah tersedia di jalur Cangar, namun banyak yang tidak mau berhenti lantaran ingin langsung sampai tujuan.
Dan sebuah mobil pun mengalami musibah saat melewati jalur ini. Mobil itu kehabisan kampas rem karena melewati tanjakan tajam. Tim SAR pun menjemput mobil itu untuk melakukan evakuasi.
Nah, kalau melewati jalanan yang ekstrem, alangkah baiknya kita mematuhi rambu lalu lintas yang ada.