Otomania.com - Dalam rapat pimpinan TNI/Polri di kompleks Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur (23/1/2018), Presiden Jokowi tampak menumpangi kendaraan sejenis mobil jip yang seperti sudah dimodifikasi menjadi kendaraan militer.
Namun, kalau diperhatikan lebih detail, mobil itu sebenarnya bukanlah jip modifikasi, melainkan mobil militer asli, yakni P6-ATAV (All Terrain Assault Vehicle). Kendaraan tempur ini merupakan produksi dari perusahaan swasta dalam negeri bernama PT Sentra Surya Ekajaya (PT SSE).
(BACA JUGA: Chopper Milik Jokowi, yang Spesial Adalah Frame-nya)
PT SEE membuat kendaraan itu dari material steel high grade dan dual alumunium yang membuatnya terlihat sangat kokoh dan kekar. Desain dari P6-ATAV menyerupai mobil tubular yang tidak dilengkapi pintu. Sengaja dibikin seperti itu agar memudahkan para prajurit keluar-masuk kendaraan.
P6-ATAV memiliki panjang 4.600 mm, lebar 2.300 mm, dan tinggi 1.500 mm dengan bobot sekitar 2.000 kg. Bagian kaki-kaki kendaraan ini pun tidak main-main, ban yang disematkan pada P6-ATAV ini berjenis run flat yang mampu menahan proyektil peluru.
(BACA JUGA: Gara-gara Jokowi, Satu Pejabat Lagi Ikut Pesan Motor Chopper)
Karena fungsinya sebagai kendaraan militer, sudah pasti mobil ini dilengkapi dengan bodi anti peluru dan dudukan senjata.
Ada tiga dudukan senjata di kendaraan ini, yakni di atas, serta samping kanan dan kiri. Dudukan atas diberi senjata berjenis FN MAG kaliber 7,62 mm dan yang samping kanan dan kiri dibekali senjata FN Minimi kaliber 5,56 mm.
Dari sisi dapur pacu, P6-ATAV dibekali mesin turbo diesel 4 silinder dengan kapasitas mesin 2.300 cc. Mesin kendaraan ini mampu menyemburkan tenaga sebesar 142 dk dengan kecepatan maksimalnya 120 km/jam dan bertransmisi otomatis.