Otomania.com - Rencana Peremajaan angkutan kota (angkot) sedang santer terdengar, hal itu dibenarkan oleh ketua Organda DKI Jakarta, Shafruhan Sinungan. Pembaruan kali ini dipilih mobil yang langsung dari pabrikan atau APM.
Langkah tersebut sebagai penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang tertuang dalam Permenhub 29 Tahun 2015 dan diterapkan mulai Februari 2018.
Berhembus kabar APM yang diusulkan adalah pabrikan asal Tiongkok, Wuling Confero. Kabar ini sudah sampai kepada salah satu kepala cabang dealer Wuling Bogor, Lina Ichwan.
"Saya memang dengar kabar kalau Wuling akan jadi armada angkot, tanggapan saya ya malah bagus itu," ujar Lina Ichwan, Branch Manager Wuling Bogor dikutip dari GridOto.com di Bogor (17/12).
(BACA JUGA: Natal dan Tahun Baru 2018, Kendaraan Ini Tak boleh Melintas)
"Kalau Wuling dipercaya menjadi angkot, berarti sudah teruji kualitasnya, karena angkot nantinya akan menjadi keren, AC-nya harus dingin, mesinnya harus teruji, mobilnya harus nyaman," tambahnya.
"Kalau memang benar, berarti Wuling memenuhi kualifikasi tersebut, mengingat harga Wuling juga murah, terjangkaulah," lanjutnya.
Lebih lanjut, Lina menambahkan bahwa bila benar Wuling akan dijadikan armada angkot, penjualan Wuling akan meningkat. Sebab sebagai bahan branding juga jika kualitas Wuling memang terjamin.
"Kalau memang benar, penjualan Wuling otomatis naik, saya optimis tahun depan penjualan akan meningkat pesat" tuturnya.
Bakal menarik jika rencana tersebut memang terealisasi, tetap ikuti kabarnya di Otomania.com.