Kawasaki Ninja 250 Secara Teori Lebih Nyaman dan Tak Bikin Pegal

Fedrick Wahyu - Selasa, 5 Desember 2017 | 13:23 WIB

All New Kawasaki Ninja 250 (Fedrick Wahyu - )

Otomania.com — Saat ini model setang underyoke sedang jadi tren motor-motor sport terbaru. Underyoke adalah posisi setang yang berada di bawah segitiga atas, dan sudah dipakai oleh CBR250RR dan R15 generasi ketiga. Namun tren ini tak dipakai Kawasaki dengan Ninja 250 terbarunya.

Buat pengetahuan, setang underyoke memungkinkan pengendara lebih menunduk saat berkendara. Posisi seperti ini mampu memberikan efek aerodimanis lebih banyak sehingga angin yang tertahan lebih sedikit dan harapannya laju motor pun bisa lebih cepat.

"Karena konsep kami performa tinggi dan mudah dikendarai," kata Deputy Head Sales & Promotion Division KMI Michael Chandra Tanadhi dilansir dari KompasOtomotif.

Motorbloginfo.wordpress.com
Setang Model Upperyoke Milik All New Kawasaki Ninja

Rupanya Kawasaki memusatkan perhatian pada segi kenyamaan. Mungkin hal ini didasari dari banyaknya pendapat setang jenis underyoke membuat pengendara lebih cepat pegal di bagian tangan dan pinggang.

(BACA JUGA: Tips Substitusi Busi Yamaha R25 dan Kawasaki Ninja 250, Sama Dengan Busi Motor Ini Lho!)

Meski All New Kawasaki Ninja 250 menggunakan setang upperyoke, tapi kemampuan dan kelincahan bermanuvernya tetap baik. Berdasarkan statistik, Ninja 250 sedikit lebih unggul meski diadu dengan kompetitor-kompetitor sekelas.

Pada Ninja 250 terbaru milik kawasaki tersimpan mesin berkapasitas 249cc yang sudah di-upgrade, lebih ringan dari sebelumnya. Tenaga maksimum yang dihasilkan Ninja 250 terbaru 28,5 kW (39 PS) @12.500 rpm. Sedangkan torsi maksimum mencapai 23,5 Nm (2,4 kgf.m) @10.000 rpm.

Data-data itu sudah cukup untuk berada di atas para kompetitor seperti Yamaha R25 dan CBR250RR. Yamaha R25 bertenaga maksimum 26,5 KW (36 PS) @12.000 rpm dan torsi 22,6 Nm @10.000 rpm. CBR250RR tenaga maksimumnya 27,1 Kw (38,7 PS) @12.500 rpm dan torsi puncak 23,3 Nm @10.500 rpm.