Dilema Beli Mobil di Pelelangan, Lebih Murah Tapi Tak Bisa Kredit

Donny Apriliananda - Kamis, 2 November 2017 | 10:00 WIB

Mobil-mobil yang siap dilelang di Balai Lelang Ibid. (Donny Apriliananda - )

Otomania.com – Selain harus bersaing dengan pedagang partai besar, salah satu alasan orang malas datang ke balai lelang untuk beli mobil adalah tidak adanya fasilitas kredit. Hal itu juga diakui Balai Lelang Ibid sebagai hambatan.

Bayar mencicil atau kredit merupakan salah satu daya tarik agar lebih banyak konsumen ritel (perorangan) datang ke pelelangan. Seperti diketahui saat ini kondisinya lebih banyak pedagang yang datan, karena lebih punya modal.

“Nah, ini belum cukup menarik orang. Kalau konsumen individu pasti pertanyaannya ‘ini bisa kredit enggak?’,” kata Daddy Doxa Manurung, Chief Operation Officer Balai Lelang Ibid, di Jakarta, belum lama ini.

Baca Juga: Beli Mobil di Pelelangan, Jangan Harap Test Drive

Daddy menyatakan bahwa pihaknya sedang berusaha mengatasi dengan menjajaki solusi bersama perusahaan pembiayaan Astra Credit Companies (ACC) yang berasal dari satu induk Astra International. Meski begitu masih ada kendalanya.

Masalahnya di sini: sesuai aturan, pemenang lelang wajib menebus harga mobil yang dibeli maksimal tiga hari setelah pelelangan. Sementara ACC membutuhkan waktu sepekan untuk survei sebelum mengeluarkan pembiayaan.

“Kami lagi menjajaki, bagaimana kalau sistem kredit itu surveinya di depan. Jadi begitu konsumen clear (lolos survei), dia bisa masuk pelelangan dengan bujet sekian. Nah, konsumen berburu dengan bujet yang ditentukan. Kami sudah ada niat memberikan fasilitas itu,” kata Daddy.