Otomania.com -PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) resmi melakukan kick off pengetesan sepeda motor listrik di Indonesia dengan e-Vino, Rabu (1/11/2017).
Sosoknya pun dipamerkan, berdimensi "imut" dengan gaya klasik. Skuter ini pertama kali dirilis di Taiwan pada 2014 silam, dan memakai baterai 50V lithium-ion.
Skuter ini diklaim punya jarak tempuh 30,1 km sekali isi baterai penuh. Target jarak tempuh tersebut bisa dicapai dalam kondisi berkendara konstan atau kecepatan tak lebih dari 30 kpj.
Dari sini saja, sudah bisa dipastikan e-Vino lebih cocok untuk penggunaan jarak pendek. Berbeda dengan Gesits atau Viar Q1 yang bisa digeber lebih kencang.
Baca Juga: Giliran Yamaha Indonesia Ikut Arus Kenalkan Sepeda Motor Listrik
Sayang, YIMM belum memastikan, kapan e-Vino akan mulai dijual beserta informasi kisaran harganya. Karena, pada tahap awal ini Yamaha hanya melakukan pengetesan saja.
Yamaha Motor Company lewat PT YIMM memang menyatakan sedang melakukan studi pasar motor listrik di Indonesia.
YIMM bekerjasama dengan empat institusi di antaranya Kebun Raya Bogor, Universitas Pelita Harapan (UPH), PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia dan The Breeze BSD.
Ketika ditanya kapan akan dipasarkan di Indonesia, Vice President Director YIMM Dyonisius Beti mengatakan bahwa waktunya bergantung pada hasil pengetesan.
"Kita akan melihat hasil test market. Saya tidak melihat siapa lebih dulu. Tapi safety dan keberlangsungan masa depan," ujar Dyon.