Otomania.com – Balai Lelang Ibid sudah punya dua metode pelelangan, yaitu onsite (pembeli datang ke lokasi pelelangan) dan online. Sebagai pergerakan mengantisipasi kemajuan zaman, Ibid mengembangkan metode baru, yaitu hibrida yang menggabungkan keduanya.
Sebagai salah satu lini bisnis Serasi Autoraya yang merupakan anak perusahaan Astra International, Ibid berusaha masuk lebih dalam ke era digitalisasi.
Daddy Doxa Manurung, Chief Operation Officer Balai Lelang Ibid mengatakan, hal itu sejalan dengan keinginan Astra International.
“Jadi sekarang kami memang sedang mengembangkan lelang hibrida. Kami memang bukan yang pertama, karena sudah ada balai lelang lain yang melakukannya,” kata Daddy, di Jakarta, Rabu (25/10/2017).
Mekanisme lelang hibrida menurut Daddy yaitu lelang onsite bisa dipantau langsung melalui internet. Jadi penawar bisa menyaksikan langsung jalannya pelelangan tanpa perlu datang ke lokasi. Penawaran dari internet juga bisa dilakukan langsung dan diketahui penawar lain yang ada di lokasi.
Walau sudah punya rencana, Daddy mengatakan masih ada tantangannya, yaitu membuat masyarakat percaya membeli secara online. Lelang hibrida dari Ibid rencananya paling lama mulai berjalan pada April 2018.