Pedekate Daihatsu ke Pemerintah Soal Mobil Listrik

Donny Apriliananda - Jumat, 27 Oktober 2017 | 07:55 WIB

Daihatsu hadirkan 4 mobil world premiere di TMS 2017, salah satunya DN Multisix yang pernah tampil d (Donny Apriliananda - )

Otomania.com - Daihatsu mulai membuka informasi bahwa mereka sudah melakukan perbincangan kepada pemerintah terkait dengan kendaraan ramah lingkungan, listrik, maupun hybrid.

Pemerintah Indonesia saat ini sedang menyusun draft Peraturan Presiden tentang Program Percepatan Kendaraan Bermotor Listrik Untuk Transportasi Jalan, yang sedang menunggu waktu untuk diundangkan. Ini jadi sinyal kalau Indonesia sudah siap masuk era kendaraan listrik.

“Terkait dengan pasar Indonesia, mobil hibrida dan listrik mungkin saja, karena Daihatsu sudah berbicara dengan Menteri Perindustrian (Airlangga Hartarto). Beliau juga pikir, kalau pasar Indonesia harus ada mobil hibrida dan listrik juga, jadi tentu saja kami juga punya pandangan sama,” ucap Koichiro Okudaira, President Daihatsu Motor Company, Rabu (25/10/2017).

Namun kata Okudaira, harga mobil listrik masih lebih tinggi dibanding yang konvensional. Jadi kami akan membuat mobil listrik, dan berupaya untuk menghasilkan produk dengan harga terjangkau juga.

Ketika ditanya apakah Daihatsu meminta insentif kepada Menperin, agar mobil listrik mereka bisa bersaing di Indonesia, mereka menampiknya. Okudaira menjawab, belum ada pembicaraan ke arah sana.

“Kalau pun jika kami memiliki permintaan, kami mengharapkan adanya infrastruktur. Karena mobil listrik sendiri memerlukan stasiun pengisian juga. Jadi untuk pemerintah Indonesia, tentu infrastrukturnya harus ada dahulu,” ucap Okudaira.