Jakarta, Otomania.com - Performa Andrea Iannone di tim Suzuki pada MotoGP 2017 kurang bagus. Klasemen sementara usai GP Aragon, pebalap asal Italia itu hanya menduduki urutan 16 dengan raihan 37 poin.
Terpuruknya Suzuki seperti dilansir laman Motorsport, Senin (2/10/2017) disebabkan Iannone salah memilih spesifikasi mesin untuk homologasi tes musim dingin tahun lalu.
Ketika itu, Iannone menguji dua mesin. Satu dengan basis 2016 dan satunya lagi set-up baru, sebagai hasil dia memilih spesifikasi baru.
Mesin baru itu, lulus homologasi untuk musim 2017. Namun, hasilnya ternyata sangat buruk, dan berpikir bahwa Iannone salah memilih mesin.
Baca juga: Pelat Nomor Harus Mudah Terbaca CCTV dan Speed Gun
Teori itu terbukti setelah kedua pebalap mencoba mesin yang sangat mirip dengan dasar 2016, setelah balapan Agustus lalu. Hasilnya, performanya luar biasa.
"Saat tes di Brno, Alex mencoba mesin yang spesifikasinya sama dengan 2016. Iannone sudah mengetesnya dan memberikan masukan yang sama," ujar Team Manager, Davide Brivio.
Menurut Brivio, masalahnya Suzuki tidak bisa menggunakan mesin lama itu karena regulasi. Namun, jantung pacu yang sekarang ini akan terus diubah.
"Kami melakukan tes selama dua hari dan kami akan terus melakukan perbaikan lagi," kata Brivio.