Jakarta, Otomania.com - Pebalap Italia, Valentino Rossi mengejutkan banyak pihak pada gelaran MotoGP Aragon pekan lalu. Pebalap tim Yamaha Movistar tersebut berlaga 24 hari setelah mengalami cedera patah kaki.
Pada sesi kualifikasi, Rossi menempatkan dirinya di posisi start ketiga. Pada laga balapan ia berhasil menyelesaikan balapan di tempat kelima dan masih dapat memberikan masalah bagi rival-rivalnya di lintasan balap.
Marc Marquez, pebalap Repsol Honda dan juga pemimpin klasemen saat ini mengungkapkan, apa yang dilakukan Rossi belum pernah dilakukan pebalap lainya. Terutama melihat kecelakaan yang menimpa Rossi, tidak ada yang mennyangka juara dunia sembilan kali tersebut mampu berbuat banyak.
"Dengan dia datang ke balapan, itu sudah sesuatu yang luar biasa. Saya pikir belum ada yang melakukan hal tersebut setelah kecelakaan yang menimpanya. Ia juga dapat finis berdekatan dengan rekannya, Maverick Vinales, yang menggunakan motor yang sama. Talentanya berada di level berbeda," sanjung Marquez seperti dikutip dari Crash.net.
Baca: Hampir Celaka, Pedrosa Protes Gaya Balap Rossi
Rekan satu tim Marquez, Dani Pedrosa juga memberikan pujiannya. Meski pebalap Spanyol ini terlibat insiden kecil saat balapan dengan Rossi.
"Sangat mengagumkan dapat sembuh dari cedera seperti itu. Memang setiap cedera berbeda. Tapi tidak semua orang dapat sembuh dari cedera patah secepat itu. Namun yang lebih penting determinasinya menyelesaikan balapan," ucap Dani.
Mantan rekan setim Rossi yang juga pebalap Ducati, Jorge Lorenzo memberikan apresiasinya. Menurutnya performa Rossi sangat impresif.
"Sepanjang pekan ia sangat impresif. Caranya mengikuti kualifikasi, namun paling spesial adalah proses penyembuhannya. Tidaklah sama dengan kondisi badan seseorang berusia 38 tahun dengan 15 tahun," ucap Lorenzo.
Rekan satu tim, Vinales, juga tidak ketinggalan angkat bicara. Menurutnya Rossi kembali sebagai rival yang kuat setelah cedera.
"Saat saya melihatnya di posisi depan, saya berpikir ia akan dapat memenangkan perlombaan. Jika ia kuat di awal lomba saya bisa bayangkan Rossi akan mengakhiri lomba di posisi yang bagus. Tapi ternyata ia mendapatkan masalah pada ban, sama dengan sepeda motor saya," ucap Vinales.
Penghuni posisi kedua di klasmen kejuaraan, Andrea Dovizioso mengungkapkan Rossi sangat agresif dan melaju cepat. Meski kemudian mengalami masalah pada ban di separuh balapan.
"Saya sangat terkesan, terutama dengan start di awal. Tapi ia sangat hebat saat balapan lalu. Saya tidak terkesan dengan kecepatannya tapi bagaimana ia mampu mengambil resiko, saat ia bertarung dengan saya dan kehilangan cengkraman ban, sangat mudah terjadi kecelakaan. Itu paling membuat terkesan," ucap Dovi.
Rossi saat ini menghuni posisi keempat klasmen. Seri berikutnya di Motegi berselang dua minggu akan dimanfaatkan Rossi untuk memulihkan kondisi kakinya.