Motor Bebek Bekas, Jarang Dilirik tapi Jadi Solusi

Setyo Adi Nugroho - Senin, 18 September 2017 | 09:05 WIB

Deretan motor bekas yang dipajang di salah satu diler kawasan Jatibening, Jakarta Timur. (Setyo Adi Nugroho - )

Jakarta, Otomania.com - Sepeda motor bebek atau underbone atau cub saat ini kondisi pasarnya sudah mulai menurun. Ini terlihat dari tren penjualan secara nasional yang berada di peringkat terakhir dari model skutik dan sport.

Kondisi ini juga dialami pada pasar motor bekas. Dari beberapa penjual motor bekas yang Otomania datangi mengungkapkan penjualan motor bebek cukup sepi.

"Bebek memang mulai kurang peminatnya. Kalau bicara penjualan saat ini skutik jadi andalan di setiap diler motor bekas. Kondisinya berbeda dengan beberapa tahun lalu dimana bebek masih terasa penjualannya setiap bulan," ucap Iyos dari Talenta Motor, Rawa Belong saat ditemui beberapa waktu lalu.

Meski demikian, pasar motor bekas tidak pernah kekurangan barang. Bagi konsumen yang masih mencari bekas, barang dipastikan selalu ada.

Baca: Perhatikan Ini Saat Berburu NMAX Bekas

Untuk tahun produk biasanya mencari produksi dua sampai tiga tahun ke belakang. Model yang paling banyak dicari antara lain Honda Supra, Revo serta Yamaha Vega dan Jupiter.

"Tahun 2015 harganya sekitar Rp 6 jutaan. Kalau seperti Jupiter MX, karena 150 cc, masih di atas Rp 10 jutaan. Model lain hitungan bebek sport yang dicari ada Satria dan Sonic," ucap Hendrik dari B2Y Motor di kesempatan yang sama.

Walau mulai jarang dilirik, namun konsumen yang mencari kendaraan tangguh masih mempercayai motor bebek. Terutama untuk digunakan sebagai moda transportasi usaha.

"Motor bebek juga jadi jalan keluar untuk konsumen yang mencari motor dengan dana terbatas. Masih bisa ditemui dengan harga Rp 5 jutaan ke bawah," ungkap Hendrik.