Jangan Sepelekan Tenaga Honda Ferio Lawas Ini

Setyo Adi Nugroho - Selasa, 29 Agustus 2017 | 09:45 WIB

Honda Ferio jawara Dyno test NA di BlackAuto Battle Surabaya (Setyo Adi Nugroho - )

Jakarta, Otomania.com – Pada gelaran BlackAuto Battle 2017 di Surabaya beberapa waktu lalu, salah satu kelas yang dipertandingkan dan ditunggu penggemar modifikasi adalah BlackAuto Dyno Test. Selain mobil-mobil bermesin besar dan menggunakan turbo, kelas naturally aspirated (N/A) juga menarik untuk disimak.

Salah satu bintangnya adalah Honda Ferio keluaran 1997 yang menjadi jawara di kelas mesin 4 silinder N/A. Mobil ini membukukan rekor dyno dengan torehan 233 hp, 244 hp dan 251 hp.

Melihat jeroan mobil ini cukup untuk membuat siapa saja berdecak kagum. Rinto Widhiriawan telah membangun mesin mobil ini sejak 2015 lalu.

“Ubahannya sudah cukup banyak. Ini pakai mesin Integra K20. Penggantian suku cadangnya mencakup piston, camshaft, hampir semua,” ucap Rinto saat ditemui beberapa waktu lalu.

Satu yang menarik adalah Rinto membatasi ubahan mesin ini sampai pada penggunaan bahan bakar umum, bukan bahan bakar balap. Ini membuat penggunaan bahan bakar balap seperti Pertamax Racing dapat membuat mesin ini meledakkan catatan dyno yang lebih tinggi.

Honda Ferio jawara Dyno test NA di BlackAuto Battle Surabaya

Rahasia lainnya adalah memanfaatkan momentum di putaran tertinggi. Rinto menekan hingga 9.000 rpm pada gigi empat untuk mendapatkan hasil catatan dyno tertinggi.

Selain mesin, ubahan juga dilakukan pada bagian kaki-kaki. Termasuk untuk menghadapi kompetisi dyno perhatian ditujukan pada pemilihan ban.

“Ini sengaja diganti pakai ban semi slik R888. Dyno itu on wheel, bergantung sama ban biar tidak banyak spin. Ban biasa kalau di injak gasnya pasti spin, kita berusaha kurangi itu,” ucap Rinto.

Rinto menggunakan mobil ini untuk harian. Beberapa kompetisi dyno pernah diikutinya, juga drag race di berbagai kota.