Jakarta, Otomania.com - Mitsubishi Xpander menjadi fenomena tersendiri di ajang GIIAS 2017. Xpander mencetak penjualan lebih dari 5.000 unit selama pameran, dan terpilih menjadi mobil terfavorit.
Namun, meski mengusung desain yang futuristik baik di interior dan eksterior, Xpander ternyata tidak dilengkapi dengan fitur defogger pada kaca bagian belakang.
Defogger adalah fitur yang berfungsi untuk mengusir embun pada kaca belakang. Umumnya berbentuk garis-garis elektrik berwana cokelat. Melalui energi panas yang disalurkan pada garis elektrik tersebut, embun pada kaca pun bisa diatasi terutama pada saat hujan.
Guntur Harling, Head of Product Planning Departement Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), mengatakan, bahwa fungsi defogger sudah digantikan langsung oleh wiper belakang.
"Saat perencanaan produk kita melihat apa yang dimiliki kompetitor kita lengkapi dengan rear wiper jadi kendala fogging (embun) di belakang bisa diatasi. Wiper belakang jadi fitur standar pada semua varian Xpander," kata Guntur di Tangerang beberapa waktu lalu.
Meski demikian Guntur tidak menampik bila saat pengembangan lanjut, MMKSI akan memikirkan untuk mengaplikasi defogger. Melihat dari fungsi memang memang defogger cukup penting, terutama untuk masyarakat yang tinggal di daerah dingin.
Perbedaan suhu kabin dan di luar bisa memicu terjadinya embun dan fogging. Meski bisa diatasi dengan wiper, namun biasanya itu hanya untuk kaca belakang bagian luar. Sedangkan untuk embun yang muncul dari dalam kaca atau dari kabin akan sulit hilang tanpa keberadaan defogger.