17 Tahun di Indonesia, Kia Masih Betah Jadi Importir

Aditya Maulana - Jumat, 11 Agustus 2017 | 09:25 WIB

Kia di GIIAS 2017 (Aditya Maulana - )

Tangerang, Otomania.com - Kia Mobil Indonesia (KMI) resmi menjadi distributor Kia di Tanah Air sejak 2000. Tahun ini, usianya tepat 17 tahun dan terus berkomitmen untuk menjual produk serta memberikan layanan purna jual terbaik kepada seluruh pelanggannya di Indonesia.

Selama itu, semu produk yang dijual masih diimpor utuh alias completely build-up (CBU) dari negara asalnya, Korea Selatan (Korsel). Lantas, ke depan akan tetap menjadi "importir", tidak akan memproduksi di Indonesia, minimal seperti Hyundai melakukan completely knock down (CKD).

Menanggapi pertanyaan Otomania.com, Harry Yanto, Marketing and Business Development Manager KMI mengatakan, rencana untuk itu sudah ada, tetapi perkembangannya belum bisa diinformasikan secara detail.

"Intinya kita sedang melakukan studi, semoga saja hasilnya baik dan kita bisa memproduksi mobil di sini (Indonesia)," ujar Harry di ICE, BSD, Tangerang, Kamis (10/8/2017).

Program

Sebagai bentuk peringatan ulang tahun ke-17, selama ajang GIIAS 2017, Kia meluncurkan program garansi terbaik, yaitu jaminan 5 tahun unlimited kilometer. Sebelumnya dibatasi hanya sampai 150.000 km.

"Produk yang kami sediakan memiliki kualitas yang tinggi, bahkan layanan purna jual pun demikian," ujar Harry.

Bukan hanya itu, calon konsumen yang membeli selama pameran otomotif ini berlangsung, maka akan mendaptkan penawaran spesial berupa On Board Unit E-Toll, kaca film, Coil Carpet, voucher belanja hingga hadiah menarik lainnya.

"Untuk pengunjung yang test drive juga akan berkesempatan mendapatkan hadiah persembahan Kia, seperti E-Money, souvenir hingga voucher belanja," kata dia.

Model Kia yang dipamerkan di ajang otomotif itu terdiri dari Grand Sedona, All New Rio, All New Sportage, hingga deretan model modifikasi. "Harapannya bisa memberikan inspirasi bagi para pemilik kendaraan Kia dalam melakukan modifikasi," ucap Harry.