Tangerang, Otomania.com – Di antara tiga model baru yang naik ke atas panggung saat pembukaan stan Toyota di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), C-HR jadi sorotan yang paling banyak mendapat tepuk tangan. Indikasi itu bikin Toyota Astra Motor (TAM) percaya diri menjualnya setelah GIIAS.
Di GIIAS, model impor dari Jepang ini belum dijual. Penampilannya untuk menjaring respons dari masyarakat.
“Kami usahakan (dijual) tahun ini, tapi skenario terburuknya tahun depan,” ucap Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager TAM, Kamis (10/8/2917).
Kendati memajang C-HR dengan mesin 1.8L hibrida di GIIAS, Soerjopranoto mengatakan pilihan mesin untuk dijual di dalam negeri belum ditentukan. Di Jepang, C-HR punya pilihan mesin lain yaitu 1.2L turbo.
Menurut Soerjopranoto, pilihan mesin C-HR buat Indonesia lebih condong ke hibrida buat mengikuti arah pandangan pemerintah ke mobil ramah lingkungan. Teknologi hibrida juga bisa jadi alat diferensiasi yang kuat buat memisahkan C-HR dengan Fortuner sebab harganya bisa berbenturan.