Jakarta, Otomania.com - Pikap terkecil sekaligus termurah Daihatsu di Indonesia, Hi-Max tersedia dua varian. Pertama PU 1.0 STD dijual Rp 96.550.000, dan PU 1.0 STD AC PS dibanderol Rp 104.550.000 on the road DKI Jakarta dan sekitarnya.
Konsumen yang tertarik membeli untuk kegiatan usaha, bisa dapat lebih murah dari itu. Beberapa tenaga penjual diler Daihatsu di kawasan Jakarta memberikan diskon mulai Rp 15 juta hingga 20 juta.
"Masing-masing varian diskonnya paling kecil Rp 15 juta, tetapi bisa kita ajukan lagi lebih dari itu," kata pramuniaga itu yang tidak mau disebutkan identitasnya saat ditemui Otomania.com akhir pekan lalu.
Otomatis dengan diskon sekitar Rp 20 juta, banderol Hi-Max semakin murah atau paling murah menjadi 76.550.000 dan termahal hanya Rp 84.550.000.
"Diskon itu sudah kami berikan sejak lama, dan sampai sekarang masih tetap sama," kata tenaga penjual itu.
Sejak Januari 2017, Otomania.com sudah pernah memberitakan kalau Hi-Max diskon puluhan juta rupiah. Mulai awal tahun hingga sekarang potongan harganya tetap sama, yaitu mulai Rp 15 juta hingga Rp 20 jutaan.
Melihat data penjualan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), wholesales Hi-Max periode Januari-Juni 2017 cukup miris, yaitu hanya tembus 220 unit. Jualannya tinggi di Januari, yaitu 100 unit.
Baca: Makin Murah, Daihatsu Hi-Max Diskon Puluhan Juta
Sementara Februari hingga Mei 2017 hanya 20 unit per bulan, dan di Juni 2017 tembus 40 unit. Meskipun sudah dibanderol murah, bahkan didiskon puluhan juta rupiah, pikap kecil Daihatsu itu tetap kurang laku di pasar.
Secara target, Direktur Pemasaran Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra ketika peluncuran Hi-Max (10/11/2016) mengatakan, satu bulan sekitar 250 unit. Namun, realisasinya tidak seperti itu, bahkan sepanjang tahun ini saja baru mencapai di bawah 250 unit.
Ketika dikonfirmasi, menurut Amel banyak konsumen memilih Gran Max, dan Hi-Max dibeli oleh pembeli yang punya rumah di jalan sempit, sehingga sangat terbatas. "Kami sengaja mengecilkan wholesales, mengikuti permintaan konsumen sehingga stok menjadi sehat," ucap Amel.
Mengenai diskon, kebijakan sekarang ini hanya Rp 15 juta, untuk Rp 20 juta hanya model 2016. "Kalau ada diler yang memberikan diskon Rp 20 juta, berarti dia masih memiliki stok tahun lalu," ujar Amel.