Modifikasi Pekanbaru Makin Dewasa

Stanly Ravel - Minggu, 30 Juli 2017 | 10:35 WIB

Black Auto Battle 2017 Pekanbaru (Stanly Ravel - )

Pekanbaru, Otomania.com - Dengan dinobatkannya Honda Civic karya Creative Fd Squad sebagai The Champ, berakhir sudah gelaran kontes modifikasi bergengsi Black Auto Battle 2017 di Pekanbaru. Banyak hal yang menjadi sorotan pihak penyelenggara, terutama untuk hasil karya dari para modifikatornya.

Chief Operating Officer Asia Pasicific Car Tuning Association (APACT) Boy Prabowo, menjelaskan secara keseluruhan kontes di Pekanbaru cukup memuaskan.

"Sesuai ekspektasi, tren modifikasi di sini memang sedang maju-majunya. Kalau kita lihat dari perkembangan di Pekanbaru dari sebelumnya cukup berbeda jauh dengan sekarang, animonya masih besar dan terjaga," ucap Boy saat berbicang dengan Otomania, Sabtu (29/7/2017).

Menurut Boy, rancang bangun pada mobil modifkasi di Pekanbaru sudah cukup dewasa dari sebelumnya. Arahnya lebih serius dalam mendalami suatu aliran modifikasi sehingga aplikasi dan hasilnya bisa cukup baik.

Black Auto Battle 2017 Pekanbaru

Bila dilihat memang perkembangan kultur modifikasi di Pekanbaru cukup drastis. Bahkan menariknya banyak deretan mobil-mobil sport premium yang ikut meramaikan acara ini, seperti Nissan Fairlady, Subaru WRX, Toyota FT86, dan banyak lainnya.

"Konsepnya jelas, contohnya seperti aliran street racing, kalau diperhatikan di sini rapi. Tidak sembarangan dan proposisinya pas. Seperti yang tadi dibilang, untuk di Sumatera sendiri Pekanbaru saat ini memang lebih maju dibandinkan kota lainnya," ucap Boy.

Stanly/Otomania
Black Auto Battle 2017 Pekanbaru

Meski demikian, Boy tetap menekankan bahwa masih ada sedikit kekurangan, terutama untuk di modifikasi di segmen audio. Meski banyak pemain, tapi untuk urusan kualitas masih perlu terus diasah.

"Untuk audio Pekanbaru tidak terlalu, artinya tinggal masalah skill saja sih. Kalau dibandingkan dengan Jakarta atau Surabaya, untuk audionya Pekanbaru masih perlu ditingkatkan," kata Boy.