Jakarta, Otomania.com – Sejak dikenalkan pada tahun lalu, Toyota Sienta jadi salah satu produk MPV yang ditawarkan ke konsumen. Kendaraan dengan fitur pintu geser tersebut awalya ditargetkan sebanyak 3.500 unit per bulan lalu dikoreksi menjadi 2.500 unit per bulan.
Salah satu penyebabnya adalah capaian penjualan bulanan yang kerap tidak memenuhi target. Indikasi lainnya, Sienta jadi model yang ditawarkan dengan potongan harga cukup besar bahkan mencapai Rp 40 juta.
Namun Toyota tetap optimis dengan capaian produk MPV-nya tersebut. Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) mengungkapkan perlu terus diadakan edukasi ke konsumen mengenai produk ini.
“Kita lihat memang segmen dari konsumen Sienta. Dari laporan terakhir, kita bisa bilang Sienta diterima 100 persen wanita. Dia mobil feminim. Tugas kami adalah meningkatkan minat dari konsumen pria,” ucap Soerjo.
Toyota terus melakukan pengembangan produk juga survei ke pihak konsumen mengenai apa yang bisa dilakukan untuk Sienta. Terakhir pada ajang pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) April lalu, Toyota memperlihatkan modifikasi maskulin pada MPV Sienta.
Selain tampilan striping baru, modifikasi Sienta ini juga mendapat ubahan pada headlamp, bagian depan lebih kekar dengan penambahan air lips di bawah. Modifikasi ini memiliki garis desain tegas yang membuatnya tampil lebih galak.
“Tunggu di pameran Agustus mendatang. Akan lihat sesuatu,” ucap Soerjo.
Ini artinya Sienta akan menjadi salah satu produk MPV yang ikut mendapat pembaruan pada pameran otomotif Agustus mendatang. Sebelumnya, Toyota menjanjikan membawa beragam produk MPV baik yang benar-benar baru maupun penyegaran.
Dari bocorannya, Sienta ini akan mendapatkan tambahan varian baru karena model yang biasa tetap akan dipasarkan. Apakah bentuknya sama dengan tampilan pada pameran April lalu? Kita tunggu saja.