Salatiga, Otomania.com – Memahami antusias pemudik melewati Gerbang Tol Salatiga dari arah Semarang, kemacetan berpotensi terjadi di Jalan Raya Tingkir yang menampung arus pemudik. Pihak Polres Salatiga memastikan, kemacetan parah tidak bakal terjadi seperti kasus di Gerbang Tol Brebes Timur atau yang dikenal dengan Brexit pada tahun lalu.
Baca: Mobil Pelat B Padati Gerbang Tol Salatiga
Kapolres Salatiga Happy Perdana menjelaskan, pihaknya sudah mengantongi rekayasa lalu lintas buat mengantisipasi derasnya arus pemudik hingga kemacetan parah. Polisi sudah berkordinasi dengan pengelola jalan tol dan Dinas Perhubungan.
Happy menjelaskan ada dua solusi yang bisa diterapkan, yaitu pemberlakuan lalu lintas satu arah di Jalan Raya Tingkir dan menutup akses masuk di Jalan Tol Bawen-Salatiga. Selain itu Happy mengatakan mengerahkan 355 personel buat mengatur lalu lintas tetap lancar.
“Saya kira masyarakat tidak perlu khawatir, bekal pengalaman dari Brexit, kami maksimalkan semuanya biar tidak kejadian seperti tahun lalu,” ucap Happy kepada Tim Merapah Trans-Jawa Kompas.com dan Otomania.com, Rabu (21/6/2017).
Jalan Tol Bawen-Salatiga sudah dibuka pada H-7 Hari Raya Lebaran. Pantauan kami pada H-4, mobil-mobil berplat B dari Jakarta sudah mulai meramaikan Gerbang Tol Salatiga. Intensitas kendaraan seperti dijelaskan Happy mencapai 60 – 80 unit per menit.
Baca: Catat, Nomor Telepon Penting di Tol Bawen-Salatiga