Ikuti Cara Ini Agar Tidak Kehabisan BBM Saat Mudik

Aditya Maulana - Rabu, 14 Juni 2017 | 15:45 WIB

Sejumlah pengendara mengisi bahan bakar di SPBU Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (9/1/2017). PT Pertamina (Persero) langsung menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) mulai 5 Januari 2017. Revisi harga berlaku untuk jenis BBM non-subsidi dengan angka kenaikan sebesar Rp 300. (Aditya Maulana - )

Jakarta, Otomania.com - Pertamina (Persero) kembali menghadirkan Serambi Pertamax di 10 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) terpilih di Pulau Jawa. Pemudik bisa memanfaatkan seluruh fasilitas yang sudah disediakan.

Bahkan, Pertamina juga menyiapkan kios Pertamax di 36 titik jalur mudik. Tujuannya agar berguna untuk mempermudah para pemudik mendapatkan pasokan bahan bakar dalam kemasan dengan harga yang sama seperti di SPBU.

Meski mendapatkan kemudahaan seperti itu, namun menurut Vice President Retail Fuel Marketing Pertamina Jumali di grup Pam Operasi Ramadniya 2017, tetap menyarankan agar pemudik selalu mengisi bahan bakar minyak (BBM) penuh.

"Pastikan tangki penuh sebelum perjalanan jauh dan berangkatlah lebih awal untuk menghindari kemacetan," kata Jumali dalam keterangan tertulisnya.

Lanjut dia, jika indikator BBM di meter cluster sudah berkurang setengah, maka sebaiknya kembali mengisi sampai penuh. Cara itu dilakukan, agar pemudik tidak sampai kehabisan bensin di tengah jalan.