Tips Gunakan Jasa Derek Gendong untuk Lebaran

Setyo Adi Nugroho - Kamis, 8 Juni 2017 | 15:45 WIB

Ilustrasi. Layanan mobil derek kerap dijadikan andalan perusahaan asuransi untuk menyelamatkan pelanggannya. (Setyo Adi Nugroho - )

Jakarta, Otomania.comJasa derek gendong bisa jadi alternatif untuk kirim mobil ke kampung halaman selama musim mudik. Konsumen tidak akan bertemu dengan masalah macet di jalan dan bisa bepergian di kota kelahiran.

Bagi yang ingin memanfaatkan jasa ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Menurut Haris dari jasa towing Bhayong Bong, konsumen khusus di waktu-waktu mudik diharapkan dapat melakukan pemesanan pengiriman maksimal H-10.

“Maksimal, atau paling lambat, H-10 dari Lebaran. Kurang dari itu akan kesulitan dalam proses pengiriman,” ucap Haris saat dihubungi Otomania, Rabu (7/6/2017).

Pasalnya, waktu pengiriman akan terpengaruh dengan kondisi lalu lintas di sepanjang pulau Jawa. Ini jadi masalah untuk kota-kota seperti Semarang dan Surabaya yang jadi kota destinasi mudik.

Untuk pengiriman mendekati hari H, dapat dilakukan untuk tujuan yang lebih dekat seperti ke Bandung atau ke Garut. Selain itu semakin mendekati Lebaran maka harga akan semakin mahal.

“Pokoknya jangan dadakan minta kirimnya. Kesulitan di akses kalau semakin mendekati Lebaran. Tahun lalu saja bisa macet berjam-jam di Tegal,” ucap Haris.

Biaya pengiriman mobil dengan derek gendong mulai Rp 4 jutaan sampai Rp 7 jutaan. Kota-kota yang banyak jadi tujuan pengiriman selama Lebaran adalah kota-kota di Jawa Tengah sampai Jawa Timur.