Daripada Pakai Motor, Mending Ikut Mudik Gratis

Febri Ardani Saragih - Kamis, 1 Juni 2017 | 04:05 WIB

Para pekerja mempersiapkan sepeda motor pemudik peserta MBBH untuk diberangkatkan dengan aman ke kota tujuan di Pulomas, Jakarta Timur (11/7). Sebanyak 1.062 sepeda motor pemudik diberangkatkan ke kota Yogyakarta dan Semarang menggunakan 22 truk pengangkut sepeda motor. (Febri Ardani Saragih - )

Jakarta, Otomania.com – Pemerintah terus mengimbau masyarakat lebih baik tidak menggunakan sepeda motor untuk mudik. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) punya cara buat mendukung hal itu yakni dengan menggelar program Mudik Gratis buat sepeda motor.

Program ini bisa dimanfaatkan pemudik untuk mengirim motor ke kampung halaman. Ada tiga moda transportasi pengangkut motor yang disediakan, yaitu bus, kereta api, dan kapal laut.

Masyarakat bisa memilih ingin menggunakan transportasi yang mana buat mengantar sepeda motor, namun mesti diingat pendaftarannya secara online dan jadwal masing-masing berbeda. Pendaftaran moda Bus pada 18 Mei – 16 Juni 2017, kereta api ada dua tahap yakni 15 Februari – 14 Juni 2017 dan 17 April – 4 Juli.

Informasi lebih lengkap silahkan  akses ke website Kemenhub ini.

Pandu Yunianto, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Darat Direktorat Jendral Perhubungan Darat Kemenhub mengatakan tahun lalu ada sekitar 4,6 juta unit motor yang keluar-masuk kawasan Jakarta dan sekitarnya. Walau selalu disarankan jangan, motor masih jadi pilihan banyak masyarakat untuk mudik, makanya program seperti ini selalu ditingkatkan.

Selain program internal, Kemenhub juga bekerja sama dengan pihak BUMN dan swasta menggelar mudik gratis buat penumpang dan sepeda motor. Pandu mengatakan program ini terus meningkat dari tahun ke tahun.

“Tahun ini jumlah penumpang yang telah terdaftar, melaporkan kepada kami, jumlah total 208.000 penumpang yang akan diangkut mudik gratis. Penyelenggaranya BUMN dan swasta,” kata Pandu.