Autopro Festival 2017, Unggahan Modifikasi Pulau Dewata

Febri Ardani Saragih - Sabtu, 20 Mei 2017 | 17:33 WIB

Autopro Festival 2017. (Febri Ardani Saragih - )

Denpasar, Otomania.com – Pelaku industri modifikasi di Bali ingin bergerak maju. Bukti kongkretnya, putra lokal di lokasi yang dijuluki Pulau Dewata itu menggelar acara spesial yang menyatukan banyak elemen modifikasi bertajuk Autopro Festival pada 20 – 21 Mei 2017.

Kegiatan yang digelar di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana, Badung, Bali, ini utamanya jadi wadah besar perlombaan jago modifikasi di Bali. Namun biar jadi berbeda dari acara lainnya, konten kegiatan diisi banyak hal lain. Eric Setioprabowo, Ketua Penyelenggara Autopro Festival 2017 menjelaskan konsep yang diusung adalah festival.

“Kami mau sesuatu yang berbeda dari sebelumnya. Mengacu pada modifikasi dan seputarnya, jadi konten acaranya kami perluas. Di dalamnya bukan cuma peserta dari dunia otomotif saja tapi juga gadget, kafe, dan komunitas penghobi,” ucap Eric, Sabtu (20/5/2017).

Febri Ardani/Otomania
Autopro Festival 2017

Kontes modifikasi

Jumlah peserta yang ikut dalam kontes modifikasi Autopro Festival 2017 mencapai 100 orang. Mereka semua akan memperebutkan 150 kategori, termasuk empat gelar King (Racing, Street Racing, Elegant, dan Extreme), serta pemenang utama yaitu Best of the Best Autopro Festival 2017.

Selain adu keren modifikasi umum, ada juga kontes khusus audio yang terbagi dalam sembilan kategori, termasuk Sound Quality, Sound Pressure Level, Sound Quality Level, serta exhaust db level.

Febri Ardani/Otomania
Autopro Festival 2017

“Acara ini baru pertama kali kami ciptakan. Harapannya sederhana saja, kami ingin menggugah kembali, sekali lagi, industri otomotif aftermarket modifikasi. Melibatkan semua komponen yang mendukung,” ucap Eric.

Selain kontes modifikasi, konten acara pada Autopro Festival lainnya yaitu pameran mobil dan motor baru serta sarana test drive dari diler, eksebisi mobil vintage, food truck, peragaan komunitas mobil dan motor, serta banyak hiburan masa kini.