Jakarta, Otomania.com – Melatih sikap menjunjung keselamatan berkendara bisa dimulai dari memperbaiki hal-hal kecil yang salah. Misalnya, mulai menghindari memasang stiker di kaca belakang mobil.
Kesannya sepele tapi sebenarnya alasan utama mengapa pasang stiker harusnya dihindari yakni agar tidak menghalangi pandangan. Jangan sepelekan fungsi kaca belakang, sebab ruang pandang itu bukan hanya berguna buat pengemudi memantau dari kaca spion tapi juga kadar transparannya membantu pengemudi lain memantau kondisi depan.
Pasang banyak stiker di kaca belakang sering kejadian di kalangan komunitas. Bahan tempelan yang bisa menunjukan identitas itu jadinya malah salah kaprah sebab bisa sampai menutupi bidang pandang.
“Biasanya begitu, buat kebanggaan saja. Misalnya sudah pernah ke chapter mana, dapat stiker trus dia tempel di mobilnya. Lama-lama ini enggak pernah kunjungan tapi tukaran stiker,” kata Didy, Senin (15/5/2017).
Menurut Didy sikap membiarkan kaca belakang terhalang membuktikan pengemudi belum tahu soal keselamatan berkendara. Dia juga mengatakan kampanye ini bukan cuma ditujukan untuk anggotanya tetapi juga sebagai contoh masyarakat.