Kebiasaan Salah Saat Dibonceng Motor

Setyo Adi Nugroho - Minggu, 16 April 2017 | 10:20 WIB

Kepadatan terjadi saat pemudik motor dan juga buruh pabrik yang pulang kerja melewati ruas jalan Kalimalang, Bekasi, Selasa (14/7/2015). Arus pemudik yang menggunakan motor diperkirakan akan melonjak mulai malam ini hingga H-1 Hari Raya Idul Fitri 1436 H. (Setyo Adi Nugroho - )

Jakarta, Otomania.com – Keselamatan berkendara sepeda motor sejatinya tidak hanya dilakukan pengendara tapi juga pembonceng di bagian belakang. Belakangan ini dengan semakin banyaknya layanan ojek online, penumpang tidak lepas dari prioritas keselamatan di jalan.

Menurut Siswanto, Instruktur Safety Riding Honda Wahana, sebagai penumpang sepeda motor wajib menggunakan perlengkapan keselamatan lengkap seperti helm standar SNI, jaket dan peralatan berkendara lainnya. 

“Kemudian posisi duduk yang benar adalah mengikuti motor, tidak boleh miring atau ke arah lain. Lalu paling aman adalah memeluk pinggul pengendara,” ucap Siswanto.

Posisi salah antara lain memegang pundak pengendara. Ini berbahaya karena dapat membuat pengendara hilang kendali. 

Jika merasa risih dengan memeluk, penumpang bisa memegang jaket bagian kantung atau pinggiran jaket. Setelah itu penumpang akan mudah mengikuti arah gerak sepeda motor.

“Jangan memegang bagian besi belakang sepeda motor karena bisa membuat keseimbangan motor terganggu. Ini akan menyulitkan pengendara saat akan bermanuver,” ucap Siswanto.