Waspada Informasi "Hoax" Pembangunan Jalan Layang Pancoran

Setyo Adi Nugroho - Rabu, 12 April 2017 | 18:35 WIB

Kemacetan di Jalan Jenderal Gatot Subroto imbas dari penutupan Tol Cawang, Jumat (24/4/2015). (Setyo Adi Nugroho - )

Jakarta, Otomania.com – Proyek pembangunan jalan layang di simpang Pancoran terus dilakukan. Pembangunan ini tidak ayal membuat suasana lalu lintas di sekitar jalan M.T Haryono dari arah Cawang menuju Semanggi diwarnai kemacetan.

Kondisi ini ternyata juga dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Salah satunya yang diedarkan di media sosial mengenai rencana penutupan sementara Jalan Jendral Gatot Subroto mulai Sabtu, (15/4/2017) mendatang.

Dalam informasi tersebut diberitakan, Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan menutup Jalan Gatot Subroto, sejak Markas Besar TNI AU Pancoran selama satu bulan. Penutupan tersebut dimulai sejak pukul 06.00 sampai 04.00 WIB. 

Lebih jauh informasi tersebut juga menunjukkan alasan penutupan karena pelebaran jalan memakan trotoar jalan. Arahan jalur alternatif juga diberikan untuk meyakinkan informasi ini.

“Sudah saya cek, informasi ini tidak benar atau " HOAX ". Penutupan sesuai hasil rapat hanya 5 hari tanggal 7 April sampai dengan 11 April 2017 pukul 23.00 WIB - 04.00 WIB,” ucap AKBP Budiyanto, Kabid Gakkum Dirlantas Polda Metro Jaya (PMJ) saat dihubungi, (12/4/2017).

PMJ dan pihak-pihak terkait dalam pembangunan jalan layang Pancoran telah melakukan penambahan jalur. Ini terjadi karena panjang jembatan layang yakni 800 meter dengan lebar 9 meter dari arah timur ke barat sehingga terjadi pengurangan tiga jalur.

Untuk itu, PMJ melakukan penutupan yang telah dilakukan selama empat hari sejak tanggal 7 April sampai dengan 10 April 2017 lalu. Penutupan dilakukan sejak pukul 23.00 WIB sampai dengan 04.00 WIB.