Sirkuit MotoGP Palembang Masih "Jalan di Tempat"

Aditya Maulana - Kamis, 6 April 2017 | 15:45 WIB

Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin (kiri) berdiskusi dengan CEO Dorna Carmelo Ezpeleta dan Chief Designer Herman Tilke Gmbh & Co, Ulrich Merres, tentang rencana pembangunan Sirkuit MotoGP di Palembang, di Sepang, Malaysia, Sabtu (29/10/2016). Dorna adalah penyelenggara MotoGP Sepang, sementara Tilke Gmbh & Co akan menggarap rancangan desain Sirkuit MotoGP di Palembang. (Aditya Maulana - )

Jakarta, Otomania.com - Informasi terakhir mengenai pembangunan Sirkuit MotoGP di Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) ditunda. Seharusnya lintasan balap itu sudah dibuat sejak Februari 2017, namun diundur menjadi Mei tahun ini.

Kabarnya, Federation Internationale de Motcyclisme (FIM) dan Dorna Sport akan menunggu sampai Oktober 2017, untuk bisa memastikan kalender MotoGP 2018.

Menurut Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Gatot S Dewa Broto, pihaknya juga belum menerima kabar terbaru. Sehingga, perkembangannya sejauh mana tidak bisa diketahui.

"Sudah lama tidak ada perkembangan lagi dari pihak Pemprov Sumsel kepada kami," kata Gatot saat dihubungi Otomania.com belum lama ini.

Baca: Pembangunan Sirkuit MotoGP Palembang Ditunda

Gatot menjelaskan, hanya Palembang yang tidak meminta rekomendasi pembuatan Sirkuit kepada Kemenpora. Lain dengan Lombok, dan Lido yang sudah diberikan rekomendasi dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

"Kalau pihak Palembang, berhubungan langsung dengan Dorna. Kita tidak dilibatkan," kata Gatot.

Jika semua berjalan lancar, Sumsel akan menjadi tuan rumah dua acara olahraga internasional pada tahun depan, yakni Asian Games (Agustus-September) dan MotoGP pada Oktober 2017.