Panduan Memilih Knalpot Bekas

Setyo Adi Nugroho - Jumat, 17 Maret 2017 | 16:33 WIB

Ragam knalpot bawaan pabrik dalam kondisi bekas yang dijual dengan harga terjangkau. (Setyo Adi Nugroho - )

Jakarta, Otomania.com – Knalpot sepeda motor menjadi bagian yang kerap terkena masalah. Pemilik motor yang ingin mendapatkan onderdil harga miring biasanya melirik pasar onderdil bekas.

“Di sini tersedia knalpot bekas original dan baru imitasi. Bisa dipilih sesuai dana yang tersedia,” ucap Asep salah satu pedagang onderdil bekas di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Cipinang, Jakarta Timur.

Knalpot bekas original berasal dari knalpot original yang sudah tidak digunakan lagi. Biasanya dilepas pemilik karena bosan dan mengganti dengan knalpot sport atau rusak dan diperbaiki.

Knalpot imitasi dijual dalam kondisi baru. Biasanya buatan lokal industri rumahan dan bahannya berbeda dari pabrikan.

Untuk memilih knalpot, ada bagian yang harus diperhatikan. Paling utama adalah kepala knalpot atau ujung pangkal.

Bagian ini kerap jadi permulaan knalpot rusak karena jarang dibersihkan sehingga keropos dan bocor. Cara memperbaikinya biasanya dilakukan pengelasan.

“Bisa dilihat bekas pengelasannya rapi atau tidak. Tinggal dipilih ada yang mau knalpot dengan bekas las atau yang belum pernah rusak tanpa bekas las,” ucap Asep.

Soal harga, knalpot bekas dan imitasi dibanderol setengah harga baru. Harga ini tentu masih bisa ditawar oleh konsumen hingga mencapai kesepakatan harga.