Jakarta, Otomania.com – Pasar mobil bekas (mobkas) bisa menjadi alternatif calon konsumen mendapatkan mobil yang diinginkan. Tidak terkecuali mobil-mobil mewah yang jarang ada di pasaran.
Selain dana yang mencukupi, calon konsumen tidak boleh melupakan pemeriksaan kendaraan sebelum memutuskan membeli mobil. Khusus untuk mobil mewah bekas, ada beberapa yang perlu diperhatikan.
“Paling penting sebenarnya untuk mobil mewah atau premium adalah jarak tempuh yang tidak tinggi. Bisa di cek pada odometer atau coba bawa ke bengkel,” ucap Khemal Dharmawan dari Fast Automobile saat ditemui beberapa waktu lalu.
Menurut Khemal, penilaian melalui jarak tempuh karena komponen mobil mewah ini tidak murah. Jarak tempuh yang minim mengindikasikan usia pakai komponen mesin terbilang masih panjang.
Selain itu jangan menyepelekan untuk melakukan pengecekan melalui engine scan. Ini untuk mendapat penilaian dari komputer mengenai kondisi mesin apakah ada masah atau tidak.
Khusus untuk bagian interior, pemeriksaan dilakukan dengan melihat kualitas bahan yang digunakan. Bila pemilik sebelumnya telah melakukan modifikasi, lihat bagaimana pengerjaan modifikasi tersebut.
“Interior harus bagus dan baik kondisinya. Kalau mobil mewah orisinilnya pasti kulit, kalau sudah diubah bisa dilihat pengerjaannya rapi atau tidak,” ucap Khemal.