Jakarta, Otomania.com – Pembeli mobil bekas (mobkas) BMW yakni konsumen rasional. Maksudnya, konsumen jenis ini punya pertimbangan logis mengapa memilih mobkas walau sebenarnya sanggup beli unit baru.
Menurut Terry Tham, Kepala Cabang diler resmi mobkas BMW Astra Autoprima sebagian konsumen membeli dengan cara tunai. Itu artinya, sebenarnya konsumen itu punya dana beli unit baru tapi malah memutuskan bawa pulang mobkas.
“Sebenarnya konsumen mobkas dan baru itu sama. Misalnya, dia punya sama-sama punya Rp 2 miliar tapi yang satu bisa beli seken dan yang satunya lagi beli baru,” kata Terry, Rabu (22/2/2017).
Bedanya, pembeli seken dikatakan rasional sebab merasa bakal mendapatkan segala tawaran mobil BMW namun dengan harga lebih murah. Konsekuensi model tidak update dan bekas dipakai orang bisa diterima.
Pertimbangan lainnya tentu saja soal kualitas mobkas dari diler resmi yang terjaga. Layanan buat konsumen juga mirip mobil baru.
Dari semua pembelian di dua diler Astra Autoprima di Jakarta dan Surabaya pada tahun lalu, Terry mengatakan 50 persen dilakukan secara tunai dan sisanya angsuran. Pembeli secara angsuran dibilang lebih rasional lagi dari tunai.
“(Pembeli kredit) Punya beberapa pertimbangan, mungkin secara cash flow tidak memungkingkan tapi mau pakai BMW. Jadi kami fasilitasi dengan cicilan,” ucap Terry.