Jakarta, Otomania.com – Teknologi mesin hibrida (hybrid) saat ini mulai ditawarkan produsen otomotif sebagai puncak produk transportasi ramah lingkungan. Secara umum teknologi hibrida adalah penggunaan dua sumber tenaga untuk menggerakkan kendaraan. Namun, ternyata ada beberapa jenis teknologi hibrida yang kerap digunakan.
“Jenis teknologi hybrid ada tiga, yakni seri, pararel, dan series-pararel. Ketiganya memiliki perbedaan,” ucap Tommy Hermansyah, Product Knowledge PT Toyota Astra Motor (TAM) saat ditemui beberapa waktu lalu.
Pada tipe seri, motor elektrik berperan menjadi satu-satunya sumber penggerak kendaraan. Namun bukan berarti mesin konvensional dilupakan, mesin ini mensuplai tenaga untuk mengisi daya pada mesin elektrik.
Sistem pararel hibrida adala perkembangan dari seri. Tipe ini menjadikan motor listrik sebagai tenaga tambahan pada mesin konvensional.
Tipe terkini dari kendaraan hibrida adalah seri-pararel. Di sini kedua sumber tenaga bisa bekerja sendiri-sendiri.
“Contoh mobil yang menggunakan tipe ini adalah Alphard dan Camry hybrid. Ciri-cirinya di dasbor terdapat tombol EV Mode. Jika diaktifkan ini membuat mobil dipaksa menggunakan tenaga mesin elektriknya,” jelas Tommy.