Jakarta, Otomania.com – Peristiwa banjir Selasa I21/2/2017) lalu menyisakan masalah terutama pada mobil-mobil yang terendam air. Untuk menghindari kerusakan fatal, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan oleh pemilik mobil.
“Penanganan setelah banjir ada beberapa langkah. Paling pertama tentu memeriksa kondisi mesin,” ucap Dolf Valentino, kepala bengkel Daihatsu Pangeran Jayakarta, saat dihubungi Selasa, (21/2/2017).
Pemilik dapat memeriksa seluruh wadah cairan yang terdapat di bawah kap mesin. Pemeriksaan antara lain pada bagian oli transmisi, mesin dan radiator. Baiknya segera diganti dengan yang baru setelah melakukan pengurasan.
Tidak lupa sebagai upaya pencegahan masalah, pemilik dapat menguras tangki bahan bakar agar menghindari air masuk ke dalam tangki. Ini juga menjaga tangki dari kemungkinan terkena karat.
Pengecekan kondisi busi, saringan udara, alternator dan kabel-kabel di seluruh mobil. Bila basah segera keringkan atau paling baik ganti dengan yang baru. Cek fungsi perangkat elektronik seperti audio dan lampu-lampu.
“Paling penting mesin jangan pernah dinyalakan saat terendam air. Ini akan memperparah kerusakan dan biaya yang dikeluarkan akan jauh lebih besar. Setelah air surut, segera bawa ke bengkel untuk pemeriksaan menyeluruh,” ucap Dolf.