Jakarta, Otomania – Tata Motors dua tahun belakangan ini berkonsentrasi mengembangkan pasar kendaraan komersial. Namun, di awal kemunculannya di Indonesia, Tata Motors menghadirkan kendaraan penumpang pada produk Aria, Vista, dan Safari Storme.
Lantas bagaimana nasib pemilik ketiga jenis mobil penumpang ini bila Tata Motors berkonsentrasi pada kendaraan komersial?
Menurut Wilda Bachtiar, Marketing Manager Commercial Vehicle Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI), para pemilik kendaraan penumpang Tata Motors tidak perlu takut untuk mendapatkan layanan purnajual.
“Tentu kami tetap layani. Tidak hanya di diler-diler utama saja, tapi juga sampai pada Tata Certified Workshop (TCW) atau bengkel perwakilan yang tersebar di daerah-daerah,” ucap Wilda saat ditemui di kawasan BSD, Rabu (8/2/2017).
Layanan ini termasuk dalam program purnajual Tata Motors, antara lain layanan 24 jam on-road assistance serta jaminan ketersediaan suku cadang untuk model mobil penumpang.
Pada 2014 lalu, berdasarkan data penjualan Gaikindo, Vista laku terjual 119 unit, Aria 66 unit, dan Safari Storme 35 unit. Pada 2016, ketiganya tidak tercatat mengalami penjualan karena sejak 2015 Tata mengalihkan strategi penjualan ke kendaraan komersial dengan model pikap Super Ace yang mampu terserap hingga 1.000-an unit.