Setir Kerap Terkunci, "Power Steering" Bisa Cepat Rusak?

Aditya Maulana - Kamis, 2 Februari 2017 | 08:25 WIB

Kebersihan interior mobil (Aditya Maulana - )

Jakarta, Otomania — Setir kemudi mobil bisa mengunci apabila kondisi ban tidak lurus dan mesin mati, atau sengaja dikunci ketika mencabut kunci kontak. Fungsi utamanya ternyata untuk keamanan agar kendaraan tidak mudah dicuri.

Lantas, jika bicara setir terkunci dan posisi ban tidak lurus, apakah hal tersebut bisa bermasalah pada power steering model elektrik atau hidraulis?

Menutur penjelasan Dadi Hendriadi, General Manager Technical Service Toyota Astra Motor (TAM), tidak ada masalah berarti terkait hal tersebut. Sebab, fitur itu dihadirkan lebih untuk alasan keamanan.

"Hanya mekanisme penguncian setir, jadi tidak akan ada masalah atau hubungannya dengan electronic power steering (EPS) atau model hidraulis," ujar Dadi kepada Otomania melalui pesan singkat, Selasa (31/1/2017).

Anjar Rosjadi, Executive Coordinator Technical Service Division Astra Daihatsu Motor (ADM), menambahkan, sebaiknya jika parkir di jalan menurun atau menanjak, ban dibelokkan ke arah trotoar dan setir harus dalam posisi terkunci.

"Jangan langsung ke arah turunan, jadi jika terjadi hal yang tidak diinginkan bisa tertahan. Jika parkir di jalan datar, sebaiknya ban diganjal untuk lebih memastikan keamanan kendaraan dan lingkungan sekitar," ujar Anjar.