Jakarta, Otomania – Pasar sepeda motor sport, baik 150 cc dan 250 cc, saat ini terus merangkak naik. Jumlah penjualan sepeda motor baru, motor sport berada di peringkat kedua di bawah skutik yang menjadi model paling laris.
Awal tahun ini diramaikan dengan penyesuaian harga terkait besaran pajak dan tarif pengurusan surat-surat kendaraan bermotor. Lantas bagaimana dengan pasaran sepeda motor sport bekas di awal tahun?
Dari pantauan Otomania di beberapa pedagang motor bekas perubahan tarif belum berdampak pada harga sepeda motor sport bekas. Permintaan motor sport bekas bisa dibilang cenderung sepi sejak tahun lalu.
“Januari ini masih sama untuk sepeda motor sport. Tidak seramai skutik dan bebek. Sejak tahun lalu seperti itu,” ucap Husin dari HE Motor di kawasan Rawa Belong saat ditemui Otomania beberapa waktu lalu.
Menurut Husin, bila ada calon konsumen yang mencari sepeda motor sport, biasanya sudah memiliki pilihan model yang memang dicari. Misal untuk motor sport jenis naked bike, kebanyakan cari model Yamaha Vixion dan Honda CB150R.
“Vixion, Satria, CB150 itu paling banyak. Mesin 150 cc. Tahunnya bervariasi, mulai 2005 ada. Ada juga yang spesifik mencari mesin karburator,” ucap Husin.
Hal senada juga diungkapkan Talenta dari Talenta motor di kawasan Rawa Belong. Menurutnya saat ini penjualan motor sport sulit bersaing dari soal harga karena pasarnya yang sedikit juga kalah dengan penawaran motor baru.
“Meski ada kredit, tapi besaran uang muka lebih besar motor bekas. Cuma memang untuk motor sport pasti ada saja yang tanya, karena sudah masuk untuk hobi, tidak sebanyak skutik dan bebek. Awal tahun ini masih sama,” ucap Talenta di waktu yang sama.
Untuk harga, model motor sepert Vixion, CB150R, Xabre dan Byson dibanderol dengan kisaran harga Rp 15 juta sampai Rp 20 jutaan dengan tahun pembuatan mulai 2012. Untuk mesin 250 cc karena barangnya termasuk sedikit, seperti R25 dan Ninja 250, biasanya dibanderol mulai Rp 20 jutaan.