Jakarta, Otomania - Meski sudah berganti tahun dari 2016 ke 2017, para tenaga penjual mobil ada yang masih menawarkan produksi tahun lalu. Biar stoknya cepat habis, maka diberikan diskon, besarannya pun tergantung model.
Misalnya, "mobil sejuta umat" potongan harganya bisa mencapai Rp 20 hingga Rp 25 juta. Namun, buat yang ingin produksi 2017 diskon yang diberikan tidak terlalu besar, sebab menyesuaikan juga dengan kenaikan harga.
"Biasanya seperti itu, kita buka diskon dulu diangka Rp 10 jutaan," kata tenaga penjual diler Toyota di kawasan Jakarta Selatan yang menolak disebutkan identitasnya saat dihubungi Otomania, Selasa (3/1/2017).
Pramuniaga itu menambahkan, konsumen yang membeli Avanza produksi 2017 sudah bisa, karena stoknya mulai banyak. Bahkan, ditawarkan dengan promo menarik, yaitu beli dengan harga tahun lalu.
"Tetapi buat pembelian tunai, bisa pakai harga 2016 tetapi waktunya dibatasi sampai pekan ini. Namun, selisih BBN ditanggung pembeli," kata pramuniaga itu.
Wiraniaga diler merek lain pun mengatakan hal serupa. Seperti sales Suzuki di kawasan Jakarta Selatan, menurut dia harga sudah pasti berbeda karena akan ada kenaikan setiap tahunnya.
"Begitu juga dengan diskon, kita biasanya berikan tidak terlalu besar. Untuk awal kecil dulu, tetapi pertengahan dan akhir tahun biasanya besar lagi," kata pramuniaga itu yang juga menolak disebutkan identitasnya.
Terakhir tenaga penjual salah satu diler Honda di Jakarta Selatan, buat stok Mobilio 2017 belum ada, karena produksinya baru dimulai Februari atau Maret mendatang.
"Jadi sekarang belum ada unit produksi 2017. Kalau bicara diskon dan harga sudah pasti berbeda. Pembelian tunai dan kredit juga berbeda, lebih besar yang kredit ketimbang tunai," kata tenaga penjual itu.