Jakarta, Otomania — Libur Natal dan akhir tahun digunaan pihak kepolisian untuk menggelar operasi ketertiban dan keamanan dalam Operasi Lilin Jaya. Operasi yang dimulai sejak 23 Desember 2016 tersebut telah berjalan selama enam hari dan didapat peningkatan pelanggaran dibandingkan waktu yang sama tahun lalu.
“Rekapitulasi penyelenggaraan Operasi Lilin Jaya di wilayah Polda Metro mengalami peningkatan 17 persen dibandingkan tahun lalu. Tahun ini 9.809 pelanggaran, tahun lalu 8.389 pelanggaran,” ucap AKBP Budiyanto, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, dalam keterangannya, Kamis (29/12/2016).
Dari data tersebut, kendaraan yang mendominasi melakukan pelanggaran adalah roda dua dengan jumlah 6.923 pelanggaran. Angka ini meningkat tiga persen dari tahun lalu yang tercatat 6.748 pelanggaran.
Kategori profesi masih didominasi karyawan swasta dengan 6.079 pelanggaran. Namun, angka ini menurun jika dibandingkan tahun lalu sebanyak 6.208 pelanggaran.
Untuk kategori usia, pelanggaran mayoritas dilakukan pengguna jalan dengan umur 31 sampai 35 tahun sebanyak 1.825 pelanggaran. Hasil ini meningkat lima persen dibanding tahun lalu yang mencatat 1.731 pelanggaran.
“Data hasil analisis dan evaluasi ini sebagai salah satu gambaran tingkat kedisiplinan masyarakat pengguna jalan. Ini juga sebagai masukan untuk pemangku kepentingan dalam memaksimalkan tugas masing-masing,” ucap Budiyanto.