Pantang Semprot Cairan "Penetran" ke Area ini

Stanly Ravel - Selasa, 27 Desember 2016 | 18:04 WIB

(Stanly Ravel - )

Jakarta, Otomania - Cairan penetran atau biasa disebut anti karat memang berguna untuk komponen mobil, namun begitu tidak semuanya bisa disemprotkan cairan ini. Ada beberapa kondisi yang wajib diperhatikan, baik untuk motor atau mobil.

Anjar Rosjadi, Executive Coordinator Technical Service Division Astra Daihatsu Motor (ADM), menjelaskan bahwa ada beberapa area pada mobil yang tidak boleh kena semprot cairan tersebut.

"Fungsinya memang berguna untuk perawatan ringan mobil, tapi tidak semua boleh disemprot. Ada beberapa kondisi dan sektor yang harus dihindari," ucap Anjar saat dihubungi Otomania, Selasa (13/12/2016).

Berikut beberapa sektor yang tidak boleh terkena cairan penetran ;

1. Hal pertama yang pantang untuk dihindari adalah material karet. Bila sering terkena cairan penetran maka elastisitas karet tersebut akan hilang dan menjadi keras.

2. Cat bodi, baiknya saat melakukan penyemprotan di sektor luar lapis bagian bodi dengan kain agar cairan tidak terkena cat bodi. Kandungan kimia pada penetran bisa merusak lapisan cat, terutama bagian pernisnya.


3. Membersihkan sambungan listrik atau soket sebenarnya bisa menggunakan penetran, namun harus dalam kondisi tanpa ada aliran listrik. Jika masih sampai ada aliran efeknya bisa terjadi arus pendek.

4. Selain karet list, cairan penetran juga pantang terkena lapisan ban. Efeknya bisa sama dengan nomor satu, yakni hilangnya elastisitas karet sehingga cengkraman ban akan berkurang.