Jakarta, Otomania – Salah satu masalah yang kerap hadir pada sepeda motor adalah berkurangnya volume pelumas mesin. Salah satu tanda adalah hadirnya rembesan oli pada bagian bawah mesin motor.
Bagi pemilik sepeda motor jenis bebek dari merek Honda, bila rembesan oli hadir di blok mesin sebelah kiri maka perlu waspada. Pasalnya bagian mesin sebelah kiri merupakan tempat magnet dan sepul tipe kering berada.
“Magnet dan sepul ini tidak ada sirkulasi pelumas. Jadi kering. Maka saat ada rembesan oli di sebelah kiri akan menyebabkan kerusakan,” ucap Agus dari Dairy Motor Pondok Bambu saat ditemui beberapa waktu lalu.
Meski bukan menyebabkan masalah kelistrikan, komponen yang bergesek akan menyebabkan keausan. Di sisi lain, mesin akan cepat panas karena volume oli berkurang.
Rembesan oli ini disebabkan adanya komponen sil di balik magnet yang sudah getas termakan usia. Ini yang membuat rembesan oli akhirnya bisa berpindah ke bagian kiri mesin yang notabene harusnya kering.
“Karet yang sudah getas dan tekanan di bak mesin buat oli jadi rembes ke samping kiri. Penyebab lain, kegemaran parkir dengan standar samping terlalu lama bisa mempercepat rembesan oli ini,” ucap Agus.
Untuk itu Agus menyarankan agar pemilik motor bebek jangan terlalu lama membiarkan motor terlalu lama di standar samping. Selain itu bila sudah ada rembesan oli segera ganti sil untuk mencegah oli berkurang.
“Hargasatu set sil sekitar Rp 30 ribu sampai Rp 40 ribu. Diganti juga sekalian dengan paking bagian magnet, dijamin oli tidak rembes lagi,” ucap Agus.