Jakarta, Otomania – Pada 2017 mendatang, akan ada banyak produk mobil baru yang diperkenalkan di Indonesia. Beberapa bahkan akan mengisi ceruk anyar yang sebelumnya tidak pernah disentuh.
Melihat tren ini, Honda sebagai salah satu pemain besar pasar otomotif Tanah Air merasa perubahan tren hanya karena pergeseran sementara. Indonesia masih menjadi pasar besar untuk kendaraan model tujuh tempat duduk.
“Tidak bisa dipungkiri, 72 persen di Indonesia masih menyukai kendaraan tujuh tempat duduk. Baris ketiga yang bisa di duduki. Itu market besar dan ke depannya masih sama,” ucap Jonfis Fandy, Direktur Pemasaran dan Purna Jual PT Honda Prospect Motor (HPM) kepada Otomania, Rabu (8/12/2016).
Namun bukan berarti Honda menutup kemungkinan untuk menjajal pasar lain selain kendaraan tujuh penumpang. Honda selalu berencana dengan melihat, selain memperkirakan penjualan, juga kebiasaan atau perubahan dari selera konsumen.
“Buktinya beberapa tahun lalu kita buka segmen LCGC, SUV lalu medium SUV. Kemudian crossover dan LSUV. Ini selalu berubah,” ucap Jonfis.
Meski demikian porsi pasar tetap sama dengan kendaran tujuh penumpang dominan di antara segmen lainnya.
“Lima penumpang juga ada pertumbuhan. Ini karena segmen ini dilirik anak muda. Jadi ada terjadi pergeseran tapi tetap tujuh penumpang menjadi pilihan,” ucap Jonfis.