Jakarta, Otomania - Taksi khususnya dengan pelat kuning di Indonesia didominasi model sedan. Mereknya pun beragam, mulai Toyota, Nissan, hingga Proton, yang masing-masing menawarkan keunggulan masing-masing.
Namun, seiring berkembangnya zaman dan kebutuhan, menurut Shafruhan Sinungan, Ketua Organisasi Pengusaha Nasional Angkutan Bermotor di Jalan (Organda) DKI Jakarta, ke depan modelnya berganti dari sedan ke kendaraan multi guna (Multi Purpose Vehicle/MPV).
Baca: Avanza Murah dan Limo Bakal "Saling Makan"
"Apalagi sekarang Toyota meluncurkan Transmover (Avanza versi murah), tinggal tunggu waktunya saja," kata Shafruhan belum lama ini di kawasan Jakarta Selatan.
Shafruhan menjelaskan, secara harga antara MPV dengan sedan sangat jauh. Sehingga, akan menguntungkan buat pengusaha atau perusahaan taksi pelat kuning.
Baca: Avanza Versi Murah Dijual di Bawah Rp 150 Juta
"Kalau sebagai pengusaha, mana yang akan dipilih, sementara ini (Transmover) multi fungsi. Ditambah situasi sedang sulit seperti ini," ujar Shafruhan.
Menurut dia, setiap operator taksi izin untuk menambah unit belum tentu dilakukan. Tetapi, ke depan, peremajaan unit tetap harus dijalankan, karena setiap taksi punya masa beroperasi.
"Beroperasi kurang lebih lima tahun, sekarang yang sudah mau lima tahun habis, pasti operator taksi pilihnya yang model MPV, harga murah dan multi fungsi," kata dia.