Jakarta, Otomania – Kenyamanan kendaraan jadi salah satu yang ingin dirasakan pemilik mobil. Namun salah satu masalah yang sering dihadapi pemilik mobil adalah hadirnya “makhluk asing” di dalam kendaraan dan mengganggu kenyaman berkendara.
“Ini sering terjadi di kebanyakan mobil di Indonesia. Serangga, kecoa dan semut bisa hadir di kendaraan tanpa disadari,” ucap Viki dari Detailer Garage, MGK Kemayoran saat dihubungi Otomania Senin (28/11/2016).
Menurut Viki, kehadiran serangga ini sering tidak disadari oleh pemilik kendaraan. Masalah baru terjadi saat serangga tersebut sudah bertambah banyak dan membuat koloni di dalam kendaraan.
Salah satu faktor yang membuat kehadiran serangga ada di mobil adalah minimnya perhatian dari pemilik kendaraan. Ditambah sikap jorok pemilik yang suka makan di dalam kendaraan dan tidak dibersihkan.
“Mulanya dari remahan makanan yang jatuh ke lantai, tersembunyi di sela-sela bagian kendaraan. Lalu ditambah mobil yang sering diam di sekitar tempat tinggal serangga, itu bisa membuat serangga datang ke mobil,” ucap Viki.
Salah satu tindakan pencegahan adalah menjaga kebersihan kabin. Usahakan setiap habis digunakan atau ada kegiatan makan di dalam kendaraan pemilik melakukan bersih-bersih.
“Paling tidak membuang kotoran dengan sapu kecil. Lebih bagus dengan vacuum cleaner untuk menyedot sisa-sisa makanan,” ucap Viki.
Jika kondisi sudah parah, dimana kecoa, semut dan serangga sudah membangun sarang di kendaraan cara satu-satunya harus membongkar bagian interior kendaraan. Ini agar kendaraan kembali bersih.
“Lakukan dengan bantuan tenaga professional. Nanti akan dibongkar dan diberi racun serangga untuk mengusir dan mematikannya. Paling sulit memang semut dan kecoa, selain mengganggu mereka juga suka membangun sarang,” ucap Viki.