Jakarta, Otomania - Auto2000 resmi memasarkan Toyota Vios Limo secara retail. Meski secara harga perbedaannya cukup jauh dengan Vios biasa, namun pengertian ritel yang dimaksud ternyata bukan untuk perorangan.
Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager Vehicle Sales Operation Sub Directorate Toyota Astra motor (TAM), menjelaskan bahwa Limo sampai saat ini hanya dijual untuk kebutuhan fleet.
"Jadi pengertian ritel bukan dijual secara perorangan, tapi menyasar ke perusahaan atau instansi untuk kebutuhan kendaran operasional secara fleet, baik itu tiga atau lima unit itu bisa. Bukan perorangan masyarakat," ucap pria yang akrab disapa Soerjo saat dihubungi Otomania di Jakarta, Rabu (23/11/2016).
Menurutnya, TAM tidak merekomendasikan penjualan Limo secara umum. Dengan adanya perbedaan spesifikasi dan fitur, menandakan Limo hanya diperuntukan sebagai kendaraan operasional.
"Banyak fitur di Limo yang kami cabut karena meyesuaikan peruntukannya. Dibandingkan dengan Vios, fitur Limo itu bedanya jauh sekali, karena itu kami tidak rekomendasikan dijual umum ke masyarakat. Initinya kami tidak ingin konsumen kecewa dengan produk kami," ujar Soerjo.
Secara detail perbedaan antara Limo dan Vios ada pada sisi eksterior, interior, dan fitur. Limo standar taksi hadir dengan pelek kaleng tanpa dilengkapi dengan power window, disck brake, dan hanya tersedia dalam pilihan transmisi manual.
Sedangkan untuk harga, Auto2000 memasarkan Limo sebesar Rp 165 juta setelah diskon. Untuk Limo Luxury di pasarkan Rp 175 juta dengan beberapa paket tambahan.