Jakarta, Otomania - PT Mabua Motor Indonesia menutup kegiatan operasinya di Indonesia pada akhir tahun lalu. Usai itu, pengguna Harley-Davidson kebingungan, karena tidak ada Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) lagi.
Informasi terbaru, menurut Irianto Susanto, Sekjen Motor Besar Club Indonesia (MBC), sekarang sudah tidak lagi terpusat menjadi satu seperti dulu. Sebab, total ada 11 distributor resmi Harley-Davidson di Indonesia.
"Jadi totalnya 12 bersamaan dengan bengkel resmi. Informasi yang saya dengar dari teman-teman komunitas Harley-Davidson seperti itu. Mereka ada yang berkomunikasi dengan prinsipal di Amerika Serikat (AS)," ujar Irianto saat dihubungi Otomania, Kamis (17/11/2016) sore.
Baca: Intip Masa Depan Harley-Davidson di Indonesia
Menurut dia, pihak prinsipal membebaskan Indonesia punya lebih dari satu distributor. Namun, siapa saja, Irianto tidak mengetahui secara jelas.
"Hanya yang saya tahu ada orang dari Harley-Davidson Owner Group (HOG) yang menjadi salah satu distributor resminya," kata dia.
Namun, ketika Otomania menghubungi Direktur HOG, Sahat Manulu, tidak ada jawaban. Sambungan telepon, bahkan sampai berita ini diturunkan, pesan singkat pun belum juga dijawab.