Perjuangan Panjang Cafe Racer Road Runner

Setyo Adi Nugroho - Kamis, 17 November 2016 | 15:27 WIB

(Setyo Adi Nugroho - )

Jakarta, Otomania – Mencari modifikasi yang pas sesuai selera sudah berulang kali dilakukan oleh Rheva. Pemillik HD Sporster Fourty Eight ini bahkan sampai mengubah motornya sampai empat kali.

“Beli dari kondisi baru, saya sempat ubah motor ini empat kali. Pertama Bobber, berubah lagi Bobber dengan sedikit ubahan sebanyak dua kali lalu terakhir bentuknya sekarang, café racer,” ucap Rheva kepada Otomania beberapa waktu lalu.

Ubahannya terakhir ini ia menggandeng bengkel Garasi 19 Kemang untuk mewujudkan keinginannya. Motor yang diberi nama Road Runner ini akhirnya rampung setelah setahun pengerjaan.

Ubahan yang diberikan pada Harley-Davidson ini cukup mewah. Tangki, jok, pelek, cover mesin dan knalpot menggunakan komponen bengkel Roland Sands Design, Amerika Serikat. Bagian cover bodi sepeda motor dibuat pesanan dengan menggunakan karbon Kevlar.

“Barang-barang ini banyak belanja di luar. Sempat hunting di Bangkok. Untuk pemasangan dan detail di Garasi 19,” ucap Rheva.

Pada kaki-kaki, Rheva mempercayakan pada pelek ukuran 18 dengan ban depan Dunlop D408F ukuran 130/70R. Pada ban belakang, penggunaan pelek R 17 dengan ban belakang ukuran 170/60R17. Pelek ini ia pesan dan harus menunggu selama 4 bulan.

Ubahan lain pada motor ini adalah penggunaan eccu aftermarket untuk setting output mesin. Bagian koil diubah untuk memaksimalkan tenaga.

Untuk semakin membuat nyaman motor ini penggunaan suspensi Ohlins Black Edition jadi pilihan Rheva. Selain itu ia juga menambahkan steering dumper stabilizer untuk pengendalian.

“Biasa digunakan harian tapi belakangan Sabtu Minggu saja. Saya pernah pakai ini sampai Bandung tidak capek,” ucap Rheva.

Ke depannya ia masih akan memodifikasi motor ini. Rheva sudah berencana untuk memotong sasis dan mengubah jok serta setang agar lebih rendah.